Dalam perdagangan futures terdapat beberapa istilah kunci, banyak pemula yang bingung membedakannya. Hari ini kita akan mengatasi keraguan Anda. Konsep-konsep ini terlihat rumit, tetapi setelah memahaminya, Anda akan lebih percaya diri dalam masuk dan keluar pasar.
Apa itu爆倉?Mengapa ini sangat berbahaya?
爆倉 adalah hasil paling menakutkan dari perdagangan futures atau leverage. Karena perdagangan futures memerlukan margin sebagai jaminan untuk menggerakkan dana yang lebih besar, ketika tren pasar berbalik, kerugian akun Anda bisa dengan cepat membesar.
Misalnya Anda membeli satu kontrak futures indeks kecil, margin awalnya adalah 46.000元. Jika pasar berbalik turun, kerugian Anda menyebabkan “margin pemeliharaan” tidak mencukupi (misalnya turun di bawah 35.000元), broker akan mengirimkan pemberitahuan panggilan margin. Jika dalam batas waktu Anda tidak dapat menambah margin, broker akan secara langsung menutup posisi Anda dengan harga pasar, ini disebut爆倉.
Akibat爆倉 sangat serius—Anda tidak hanya kehilangan seluruh modal awal, bahkan bisa berutang. Oleh karena itu, trader yang menggunakan leverage harus membangun sistem manajemen risiko yang lengkap, termasuk menetapkan stop loss, mengontrol ukuran posisi, dan terus memantau perubahan pasar.
Apa arti未平倉量?
未平倉量 secara khusus merujuk pada jumlah kontrak futures atau opsi yang belum diselesaikan melalui transaksi berlawanan atau penyelesaian pengiriman. Ini adalah indikator penting untuk menilai kekuatan pasar.
Makna peningkatan未平倉量: Menunjukkan dana baru terus masuk, tren saat ini (baik bullish maupun bearish) mungkin akan berlanjut. Misalnya, saat indeks futures naik dan未平倉量 juga meningkat, ini menunjukkan kekuatan bullish yang kuat, peluang kenaikan selanjutnya lebih tinggi.
Makna penurunan未平倉量: Investor sedang menutup posisi, tren saat ini mungkin mendekati akhir, dan pasar akan memasuki fase konsolidasi atau pembalikan. Saat ini harus berhati-hati—jika indeks naik tetapi未平倉量 menyusut, ini adalah sinyal peringatan, menunjukkan kenaikan didorong oleh penutupan posisi short, bukan masuknya posisi long baru, sehingga fondasi kenaikan tidak cukup kokoh.
Apa bedanya antara平倉 dan開倉?
平倉 berarti menutup posisi trading Anda, menjual semua atau sebagian saham, futures, atau komoditas yang Anda miliki. Ini adalah antonim dari開倉.
開倉 adalah membuka posisi trading, membeli atau menjual aset, dengan harapan harga bergerak sesuai keinginan. Saat membuka posisi, Anda hanya memegang posisi yang belum direalisasikan, belum pasti untung atau rugi—baru setelah Anda menutup posisi, keuntungan atau kerugian benar-benar terkonfirmasi.
Contoh: Misalnya Anda yakin Apple (AAPL) akan naik, lalu membeli 10 lot. Ini membuka posisi bullish. Kemudian Anda bisa menambah atau mengurangi posisi, tetapi selama Anda memegang saham AAPL, posisi belum tertutup. Ketika Apple naik ke level yang Anda anggap memuaskan, atau karena pertimbangan risiko ingin keluar, Anda menjual semua 10 lot, maka Anda menutup posisi.
Waktu dan cara menutup posisi akan langsung mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan trading Anda. Menutup terlalu cepat bisa kehilangan potensi kenaikan berikutnya, menutup terlambat bisa terjebak, jadi belajar menutup posisi secara tepat adalah keterampilan penting menjadi trader cerdas.
Catatan: Pasar saham Taiwan menerapkan sistem “T+2”, artinya dana dari penjualan saham baru akan masuk dua hari kerja kemudian, perlu diperhatikan saat perencanaan dana.
Transferring posisi adalah operasi unik dalam futures
轉倉 berarti mengubah kontrak futures yang Anda miliki ke kontrak dengan tanggal kedaluwarsa lain. Ini adalah konsep eksklusif dalam trading futures.
Kontrak futures memiliki tanggal kedaluwarsa tetap (misalnya indeks futures Taiwan setiap Rabu minggu ketiga bulan). Jika Anda yakin tren jangka panjang akan berlanjut dan ingin mempertahankan posisi, Anda tidak bisa terus memegang kontrak yang akan segera kedaluwarsa, harus melakukan轉倉, mengganti kontrak bulan dekat dengan kontrak bulan jauh, memperpanjang periode trading.
Mengapa轉倉 penting? Karena menyangkut biaya dan timing.
Contango (Contango): Harga kontrak bulan jauh lebih tinggi daripada bulan dekat, saat轉倉 harus menjual rendah dan membeli tinggi, sehingga menimbulkan biaya.
Backwardation (Backwardation): Harga kontrak bulan jauh lebih rendah daripada bulan dekat, saat轉倉 menjual tinggi dan membeli rendah, malah bisa menghasilkan keuntungan.
Banyak broker domestik dan internasional menyediakan layanan “auto轉倉”, tetapi harus memahami aturan dan biaya yang berlaku. Transferring secara manual memberi Anda kontrol penuh atas waktu dan harga terbaik.
Kapan saatnya membuka posisi? Prinsip utama penentuan
Sebelum membuka posisi, tanyakan pada diri sendiri mengapa ingin masuk: optimis tren jangka menengah panjang? Ingin menangkap peluang volatilitas? Membangun portofolio? Ikut strategi arbitrase? Setiap alasan membutuhkan bukti masuk yang sesuai.
Langkah pertama: Pastikan kondisi pasar secara umum
Periksa apakah indeks utama berada di atas moving average (MA bulanan, kuartalan), atau menunjukkan struktur kenaikan (puncak dan lembah yang bertahap meningkat). Saat pasar sedang bullish, peluang keberhasilan membuka posisi saham lebih tinggi; jika pasar sedang bearish, sebaiknya mengurangi posisi atau menunggu peluang yang lebih baik.
Langkah kedua: Evaluasi fundamental saham
Perhatikan apakah saham tersebut menunjukkan pertumbuhan laba, peningkatan pendapatan, didukung industri (seperti semikonduktor, energi hijau), hindari perusahaan dengan kinerja menurun atau masalah keuangan. Fundamental yang sehat adalah garis pertahanan pertama untuk mengurangi risiko.
Langkah ketiga: Cari sinyal teknikal
Sinyal “breakout” paling umum: harga menembus level resistance atau high sebelumnya, disertai volume yang meningkat, menandakan adanya minat beli yang nyata. Sebaliknya, hindari saham yang tidak menembus low sebelumnya tetapi tiba-tiba jatuh, volume menyusut. MACD golden cross, RSI keluar dari wilayah oversold juga bisa digunakan sebagai konfirmasi.
Langkah keempat: Tetapkan stop loss sebelum membuka posisi
Sebelum masuk, harus tentukan stop loss (misalnya turun 3%-5% dari harga masuk), pastikan kerugian yang bisa ditanggung, dan sesuaikan ukuran posisi. Jangan langsung full position, agar risiko satu saham tidak terlalu besar.
Singkatnya, aturan emas membuka posisi adalah “tren besar mendukung, saham punya support, sinyal jelas, risiko sudah dikendalikan”. Investor Taiwan cenderung “masuk secara konservatif, stop loss cepat”, daripada mencari harga sempurna, lebih baik melewatkan daripada membeli sembarangan.
Kapan saatnya menutup posisi? Kuasai tiga momen utama
Keputusan menutup posisi juga sangat penting. Kadang Anda harus merealisasikan keuntungan, kadang harus berhenti rugi, dan kadang keluar karena perubahan fundamental.
Momen 1: Capai target keuntungan yang sudah ditetapkan
Sebelum masuk, sudah harus tentukan target keuntungan (misalnya naik 10%, mencapai moving average tertentu). Setelah tercapai, lakukan penutupan secara bertahap, hindari situasi “keuntungan berubah menjadi kerugian”. Jika pasar tetap kuat, bisa mempertahankan sebagian posisi dan menaikkan level take profit (misalnya keluar saat turun di bawah moving average 5 hari).
Momen 2: Trigger stop loss
Baik “stop loss tetap” (misalnya rugi 5%) maupun “stop loss teknikal” (jatuh di bawah support atau moving average), begitu tercapai harus segera dieksekusi. Ada pepatah di pasar Taiwan: “Stop loss adalah kredit dasar investasi”—hanya dengan disiplin stop loss, kerugian bisa dikendalikan.
Momen 3: Perubahan fundamental
Jika saham yang dipegang menunjukkan laporan keuangan buruk, muncul berita negatif besar (misalnya jaminan eksekutif terlalu tinggi, kebijakan industri berbalik), meskipun belum mencapai stop loss, sebaiknya segera tutup posisi agar kerusakan fundamental tidak menyebabkan penurunan harga lebih dalam.
Momen 4: Sinyal pembalikan teknikal
Candle panjang hitam, jatuh di bawah support penting (20 hari, 60 hari), volume besar turun, atau indikator divergen (harga baru tertinggi tetapi RSI tidak mengikuti), ini adalah sinyal untuk menutup posisi. Banyak trader ritel Taiwan mengandalkan analisis teknikal, jadi jangan abaikan sinyal ini.
Momen 5: Kebutuhan pengaturan dana
Jika menemukan peluang yang lebih menarik, atau perlu mengalihkan dana, utamakan menutup posisi yang kurang performa agar dana bisa dialihkan ke aset yang lebih menguntungkan, hindari “terjebak di saham lemah dan melewatkan saham kuat”.
Musuh terbesar dalam menutup posisi adalah “serakah” dan “ragu-ragu”. Buat aturan, jalankan secara disiplin, dan sesuaikan dengan toleransi risiko Anda agar bisa menjaga keuntungan sekaligus mengendalikan kerugian.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Perdagangan futures yang harus dipahami: arti margin call, posisi terbuka, transfer posisi, dan penutupan posisi secara lengkap
Dalam perdagangan futures terdapat beberapa istilah kunci, banyak pemula yang bingung membedakannya. Hari ini kita akan mengatasi keraguan Anda. Konsep-konsep ini terlihat rumit, tetapi setelah memahaminya, Anda akan lebih percaya diri dalam masuk dan keluar pasar.
Apa itu爆倉?Mengapa ini sangat berbahaya?
爆倉 adalah hasil paling menakutkan dari perdagangan futures atau leverage. Karena perdagangan futures memerlukan margin sebagai jaminan untuk menggerakkan dana yang lebih besar, ketika tren pasar berbalik, kerugian akun Anda bisa dengan cepat membesar.
Misalnya Anda membeli satu kontrak futures indeks kecil, margin awalnya adalah 46.000元. Jika pasar berbalik turun, kerugian Anda menyebabkan “margin pemeliharaan” tidak mencukupi (misalnya turun di bawah 35.000元), broker akan mengirimkan pemberitahuan panggilan margin. Jika dalam batas waktu Anda tidak dapat menambah margin, broker akan secara langsung menutup posisi Anda dengan harga pasar, ini disebut爆倉.
Akibat爆倉 sangat serius—Anda tidak hanya kehilangan seluruh modal awal, bahkan bisa berutang. Oleh karena itu, trader yang menggunakan leverage harus membangun sistem manajemen risiko yang lengkap, termasuk menetapkan stop loss, mengontrol ukuran posisi, dan terus memantau perubahan pasar.
Apa arti未平倉量?
未平倉量 secara khusus merujuk pada jumlah kontrak futures atau opsi yang belum diselesaikan melalui transaksi berlawanan atau penyelesaian pengiriman. Ini adalah indikator penting untuk menilai kekuatan pasar.
Makna peningkatan未平倉量: Menunjukkan dana baru terus masuk, tren saat ini (baik bullish maupun bearish) mungkin akan berlanjut. Misalnya, saat indeks futures naik dan未平倉量 juga meningkat, ini menunjukkan kekuatan bullish yang kuat, peluang kenaikan selanjutnya lebih tinggi.
Makna penurunan未平倉量: Investor sedang menutup posisi, tren saat ini mungkin mendekati akhir, dan pasar akan memasuki fase konsolidasi atau pembalikan. Saat ini harus berhati-hati—jika indeks naik tetapi未平倉量 menyusut, ini adalah sinyal peringatan, menunjukkan kenaikan didorong oleh penutupan posisi short, bukan masuknya posisi long baru, sehingga fondasi kenaikan tidak cukup kokoh.
Apa bedanya antara平倉 dan開倉?
平倉 berarti menutup posisi trading Anda, menjual semua atau sebagian saham, futures, atau komoditas yang Anda miliki. Ini adalah antonim dari開倉.
開倉 adalah membuka posisi trading, membeli atau menjual aset, dengan harapan harga bergerak sesuai keinginan. Saat membuka posisi, Anda hanya memegang posisi yang belum direalisasikan, belum pasti untung atau rugi—baru setelah Anda menutup posisi, keuntungan atau kerugian benar-benar terkonfirmasi.
Contoh: Misalnya Anda yakin Apple (AAPL) akan naik, lalu membeli 10 lot. Ini membuka posisi bullish. Kemudian Anda bisa menambah atau mengurangi posisi, tetapi selama Anda memegang saham AAPL, posisi belum tertutup. Ketika Apple naik ke level yang Anda anggap memuaskan, atau karena pertimbangan risiko ingin keluar, Anda menjual semua 10 lot, maka Anda menutup posisi.
Waktu dan cara menutup posisi akan langsung mempengaruhi keberhasilan atau kegagalan trading Anda. Menutup terlalu cepat bisa kehilangan potensi kenaikan berikutnya, menutup terlambat bisa terjebak, jadi belajar menutup posisi secara tepat adalah keterampilan penting menjadi trader cerdas.
Catatan: Pasar saham Taiwan menerapkan sistem “T+2”, artinya dana dari penjualan saham baru akan masuk dua hari kerja kemudian, perlu diperhatikan saat perencanaan dana.
Transferring posisi adalah operasi unik dalam futures
轉倉 berarti mengubah kontrak futures yang Anda miliki ke kontrak dengan tanggal kedaluwarsa lain. Ini adalah konsep eksklusif dalam trading futures.
Kontrak futures memiliki tanggal kedaluwarsa tetap (misalnya indeks futures Taiwan setiap Rabu minggu ketiga bulan). Jika Anda yakin tren jangka panjang akan berlanjut dan ingin mempertahankan posisi, Anda tidak bisa terus memegang kontrak yang akan segera kedaluwarsa, harus melakukan轉倉, mengganti kontrak bulan dekat dengan kontrak bulan jauh, memperpanjang periode trading.
Mengapa轉倉 penting? Karena menyangkut biaya dan timing.
Banyak broker domestik dan internasional menyediakan layanan “auto轉倉”, tetapi harus memahami aturan dan biaya yang berlaku. Transferring secara manual memberi Anda kontrol penuh atas waktu dan harga terbaik.
Kapan saatnya membuka posisi? Prinsip utama penentuan
Sebelum membuka posisi, tanyakan pada diri sendiri mengapa ingin masuk: optimis tren jangka menengah panjang? Ingin menangkap peluang volatilitas? Membangun portofolio? Ikut strategi arbitrase? Setiap alasan membutuhkan bukti masuk yang sesuai.
Langkah pertama: Pastikan kondisi pasar secara umum
Periksa apakah indeks utama berada di atas moving average (MA bulanan, kuartalan), atau menunjukkan struktur kenaikan (puncak dan lembah yang bertahap meningkat). Saat pasar sedang bullish, peluang keberhasilan membuka posisi saham lebih tinggi; jika pasar sedang bearish, sebaiknya mengurangi posisi atau menunggu peluang yang lebih baik.
Langkah kedua: Evaluasi fundamental saham
Perhatikan apakah saham tersebut menunjukkan pertumbuhan laba, peningkatan pendapatan, didukung industri (seperti semikonduktor, energi hijau), hindari perusahaan dengan kinerja menurun atau masalah keuangan. Fundamental yang sehat adalah garis pertahanan pertama untuk mengurangi risiko.
Langkah ketiga: Cari sinyal teknikal
Sinyal “breakout” paling umum: harga menembus level resistance atau high sebelumnya, disertai volume yang meningkat, menandakan adanya minat beli yang nyata. Sebaliknya, hindari saham yang tidak menembus low sebelumnya tetapi tiba-tiba jatuh, volume menyusut. MACD golden cross, RSI keluar dari wilayah oversold juga bisa digunakan sebagai konfirmasi.
Langkah keempat: Tetapkan stop loss sebelum membuka posisi
Sebelum masuk, harus tentukan stop loss (misalnya turun 3%-5% dari harga masuk), pastikan kerugian yang bisa ditanggung, dan sesuaikan ukuran posisi. Jangan langsung full position, agar risiko satu saham tidak terlalu besar.
Singkatnya, aturan emas membuka posisi adalah “tren besar mendukung, saham punya support, sinyal jelas, risiko sudah dikendalikan”. Investor Taiwan cenderung “masuk secara konservatif, stop loss cepat”, daripada mencari harga sempurna, lebih baik melewatkan daripada membeli sembarangan.
Kapan saatnya menutup posisi? Kuasai tiga momen utama
Keputusan menutup posisi juga sangat penting. Kadang Anda harus merealisasikan keuntungan, kadang harus berhenti rugi, dan kadang keluar karena perubahan fundamental.
Momen 1: Capai target keuntungan yang sudah ditetapkan
Sebelum masuk, sudah harus tentukan target keuntungan (misalnya naik 10%, mencapai moving average tertentu). Setelah tercapai, lakukan penutupan secara bertahap, hindari situasi “keuntungan berubah menjadi kerugian”. Jika pasar tetap kuat, bisa mempertahankan sebagian posisi dan menaikkan level take profit (misalnya keluar saat turun di bawah moving average 5 hari).
Momen 2: Trigger stop loss
Baik “stop loss tetap” (misalnya rugi 5%) maupun “stop loss teknikal” (jatuh di bawah support atau moving average), begitu tercapai harus segera dieksekusi. Ada pepatah di pasar Taiwan: “Stop loss adalah kredit dasar investasi”—hanya dengan disiplin stop loss, kerugian bisa dikendalikan.
Momen 3: Perubahan fundamental
Jika saham yang dipegang menunjukkan laporan keuangan buruk, muncul berita negatif besar (misalnya jaminan eksekutif terlalu tinggi, kebijakan industri berbalik), meskipun belum mencapai stop loss, sebaiknya segera tutup posisi agar kerusakan fundamental tidak menyebabkan penurunan harga lebih dalam.
Momen 4: Sinyal pembalikan teknikal
Candle panjang hitam, jatuh di bawah support penting (20 hari, 60 hari), volume besar turun, atau indikator divergen (harga baru tertinggi tetapi RSI tidak mengikuti), ini adalah sinyal untuk menutup posisi. Banyak trader ritel Taiwan mengandalkan analisis teknikal, jadi jangan abaikan sinyal ini.
Momen 5: Kebutuhan pengaturan dana
Jika menemukan peluang yang lebih menarik, atau perlu mengalihkan dana, utamakan menutup posisi yang kurang performa agar dana bisa dialihkan ke aset yang lebih menguntungkan, hindari “terjebak di saham lemah dan melewatkan saham kuat”.
Musuh terbesar dalam menutup posisi adalah “serakah” dan “ragu-ragu”. Buat aturan, jalankan secara disiplin, dan sesuaikan dengan toleransi risiko Anda agar bisa menjaga keuntungan sekaligus mengendalikan kerugian.