Jika Anda adalah pemilik bisnis, pengelolaan keuangan yang baik harus memahami berapa banyak jenis pengeluaran bisnis yang dibagi menjadi beberapa kategori. Hal ini akan membantu Anda merencanakan pengeluaran dan menetapkan harga produk dengan benar. Artikel ini akan membahas perbedaan antara biaya tetap (Fixed Cost) dan biaya variabel (Variable Cost) serta mengapa keduanya penting untuk pengelolaan bisnis Anda.
Apa itu biaya tetap? Selalu sama
Biaya tetap berarti pengeluaran yang harus dibayar bisnis secara terus-menerus, tidak peduli seberapa banyak Anda menjual produk, atau apakah Anda melakukan pemasaran atau tidak. Biaya ini tetap sama karena merupakan kewajiban jangka panjang yang harus Anda tanggung.
Ciri khas biaya tetap
Tidak berubah sesuai volume penjualan Tidak peduli bulan ini Anda menjual 1.000 atau 100 unit, biaya ini tetap sama
Harus dibayar meskipun tidak ada keuntungan Bahkan jika bulan tersebut bisnis mengalami kerugian, biaya tetap tetap harus dibayar
Berpengaruh terhadap penetapan harga Saat Anda menentukan harga jual, harus memperhitungkan biaya tetap dan mendapatkan keuntungan
Contoh biaya tetap yang umum ditemukan dalam bisnis
Sewa toko/pabrik/kantor - Dibayar setiap bulan, tidak tergantung penjualan
Gaji karyawan tetap - Karyawan penuh waktu harus dibayar sesuai kontrak
Asuransi bisnis - Diperlukan untuk melindungi dari risiko
Penyusutan mesin dan lokasi - Untuk keamanan dan kualitas
Bunga pinjaman - Jika Anda meminjam uang, harus membayar bunga setiap bulan
Apa itu biaya variabel? Bertambah dan berkurang sesuai produksi
Biaya variabel (Variable Cost) adalah pengeluaran yang berubah sesuai dengan volume produksi atau penjualan bisnis. Semakin banyak dijual, biaya akan meningkat; semakin sedikit, biaya akan menurun sesuai.
Ciri khas biaya variabel
Berfluktuasi sesuai penjualan dan produksi Semakin banyak diproduksi, semakin banyak bahan baku yang dibutuhkan, dan biaya meningkat
Memiliki fleksibilitas Anda dapat mengendalikannya dengan menyesuaikan volume produksi
Terkait dengan aktivitas operasional harian Berasal dari kegiatan utama bisnis
Contoh biaya variabel dalam berbagai bisnis
Bahan baku dan komponen - Semakin banyak produk yang diproduksi, semakin banyak bahan baku yang harus dibeli
Upah berdasarkan unit atau kontrak - Tergantung jumlah unit yang diproduksi
Biaya listrik dan air - Digunakan dalam proses produksi, semakin banyak diproduksi, semakin tinggi biaya
Biaya kemasan dan bahan pembungkus - Diperlukan sesuai jumlah produk yang dijual
Biaya pengiriman dan distribusi - Semakin banyak pengiriman, biaya akan meningkat
Komisi penjualan - Jika produk terjual banyak, komisi juga akan meningkat
Perbandingan: biaya tetap vs biaya variabel
Aspek
Biaya Tetap
Biaya Variabel
Stabilitas
Tetap tidak berubah
Berubah sesuai volume
Pengendalian
Sulit diubah
Mudah dikendalikan
Contoh
Sewa, gaji tetap
Bahan baku, upah variabel
Pengaruh terhadap penetapan harga
Harus dihitung secara lengkap
Harus ditetapkan lebih tinggi dari biaya variabel
Memahami perbedaan ini membantu pemilik bisnis mengelola keuangan dengan lebih baik. Ketika Anda tahu biaya mana yang tetap dan mana yang variabel, Anda dapat merencanakan keuangan, menetapkan harga jual, dan memperkirakan berapa banyak penjualan yang diperlukan agar bisnis menguntungkan.
Pengelolaan kedua jenis biaya
Ketika biaya tetap meningkat (misalnya, sewa menjadi lebih mahal), banyak bisnis memilih untuk berinvestasi dalam mesin untuk mengurangi biaya variabel, yang berarti biaya tetap meningkat tetapi biaya variabel berkurang.
Cara lain adalah mengelola dengan baik:
Biaya tetap - Negosiasi pengurangan sewa, atau beralih ke model keanggotaan per individu daripada full-time
Biaya variabel - Menegosiasikan harga bahan baku atau mencari pemasok baru
Kesimpulan
Biaya tetap (Fixed Cost) adalah pengeluaran yang tidak berubah dan harus dibayar terus-menerus. Cocok untuk perencanaan anggaran.
Biaya variabel (Variable Cost) adalah pengeluaran yang berubah sesuai volume dan memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan.
Bisnis yang sukses harus memahami keduanya dan mengelolanya dengan baik agar harga jual yang ditetapkan sesuai, biaya tetap dan variabel berada dalam batas yang wajar, dan akhirnya menghasilkan keuntungan yang cukup untuk pertumbuhan bisnis.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
Biaya Tetap dan Biaya Variabel: Perbedaan yang Pemilik Bisnis Harus Ketahui
Jika Anda adalah pemilik bisnis, pengelolaan keuangan yang baik harus memahami berapa banyak jenis pengeluaran bisnis yang dibagi menjadi beberapa kategori. Hal ini akan membantu Anda merencanakan pengeluaran dan menetapkan harga produk dengan benar. Artikel ini akan membahas perbedaan antara biaya tetap (Fixed Cost) dan biaya variabel (Variable Cost) serta mengapa keduanya penting untuk pengelolaan bisnis Anda.
Apa itu biaya tetap? Selalu sama
Biaya tetap berarti pengeluaran yang harus dibayar bisnis secara terus-menerus, tidak peduli seberapa banyak Anda menjual produk, atau apakah Anda melakukan pemasaran atau tidak. Biaya ini tetap sama karena merupakan kewajiban jangka panjang yang harus Anda tanggung.
Ciri khas biaya tetap
Contoh biaya tetap yang umum ditemukan dalam bisnis
Apa itu biaya variabel? Bertambah dan berkurang sesuai produksi
Biaya variabel (Variable Cost) adalah pengeluaran yang berubah sesuai dengan volume produksi atau penjualan bisnis. Semakin banyak dijual, biaya akan meningkat; semakin sedikit, biaya akan menurun sesuai.
Ciri khas biaya variabel
Contoh biaya variabel dalam berbagai bisnis
Perbandingan: biaya tetap vs biaya variabel
Memahami perbedaan ini membantu pemilik bisnis mengelola keuangan dengan lebih baik. Ketika Anda tahu biaya mana yang tetap dan mana yang variabel, Anda dapat merencanakan keuangan, menetapkan harga jual, dan memperkirakan berapa banyak penjualan yang diperlukan agar bisnis menguntungkan.
Pengelolaan kedua jenis biaya
Ketika biaya tetap meningkat (misalnya, sewa menjadi lebih mahal), banyak bisnis memilih untuk berinvestasi dalam mesin untuk mengurangi biaya variabel, yang berarti biaya tetap meningkat tetapi biaya variabel berkurang.
Cara lain adalah mengelola dengan baik:
Kesimpulan
Biaya tetap (Fixed Cost) adalah pengeluaran yang tidak berubah dan harus dibayar terus-menerus. Cocok untuk perencanaan anggaran.
Biaya variabel (Variable Cost) adalah pengeluaran yang berubah sesuai volume dan memiliki fleksibilitas dalam pengelolaan.
Bisnis yang sukses harus memahami keduanya dan mengelolanya dengan baik agar harga jual yang ditetapkan sesuai, biaya tetap dan variabel berada dalam batas yang wajar, dan akhirnya menghasilkan keuntungan yang cukup untuk pertumbuhan bisnis.