Pada hari yang sama ketika sebuah bursa terkemuka mengumumkan delisting kontrak perpetual KITE, sebuah solusi teknologi yang berpotensi mengubah aturan pengembangan blockchain diam-diam telah berhasil melakukan deploy ke mainnet. Eliminasi dan kelahiran, selalu terjadi bersamaan di industri ini.

inEVM terbaru yang diluncurkan oleh Injective menargetkan satu masalah inti yang telah mengganggu para pengembang selama bertahun-tahun—bagaimana memungkinkan jutaan developer yang sudah terbiasa dengan toolchain Ethereum untuk bekerja secara mulus di infrastruktur yang lebih efisien?

Keunikan dari solusi ini terletak pada: kamu tidak perlu mengubah kebiasaan apa pun. Kamu tetap bisa menulis smart contract dengan Solidity, tetap bisa menggunakan lingkungan pengembangan Hardhat yang sudah familiar, namun blockchain di bawahnya bisa memberimu biaya Gas yang nyaris nol dan konfirmasi transaksi kurang dari satu detik. Bagi tim-tim yang pernah merasakan mahalnya biaya transaksi di mainnet Ethereum, perbedaan pengalaman ini benar-benar terasa seperti lompatan besar.

Terobosan yang lebih penting lagi adalah kemampuannya memecah batasan antar virtual machine. Sebelumnya, developer sering dihadapkan pada dilema: memilih ekosistem EVM berarti harus meninggalkan kemampuan WASM dari Cosmos, begitu pun sebaliknya. Sekarang, inEVM menggabungkan keduanya dalam satu lingkungan yang bisa dikomposisikan. Kamu bisa langsung memanggil modul dari dua ekosistem dalam satu smart contract, tanpa harus bergantung pada bridge lintas chain yang sering bermasalah, atau harus menulis ulang kode untuk menyesuaikan dengan standar yang berbeda.

Paradigma pengembangan "tulis sekali, berjalan di mana saja" seperti inilah yang akan menjadi medan persaingan infrastruktur selanjutnya. Ketika yang lain masih membicarakan kompatibilitas, integrasi yang sesungguhnya sudah dimulai.