Jadi Goldman baru saja mengakuisisi manajer dana ETF. Apa tujuan sebenarnya di sini? Menurut Aaron Brown, ini bukanlah langkah altruistik untuk merevolusi investasi bagi investor kecil. Tidak.



Ini permainan lama yang sama—memastikan biaya manajemen yang menggiurkan tetap mengalir ke kantong Wall Street. Pikirkan lagi: raksasa keuangan tradisional tidak tiba-tiba terjun ke manajemen ETF karena mereka peduli dengan demokratisasi akses. Mereka melakukannya karena struktur biaya, meskipun lebih tipis dari reksa dana konvensional, tetap menghasilkan uang ketika skalanya besar.

Pendapat Brown menyoroti realita di balik narasi PR. Sementara investor ritel merayakan produk "biaya lebih rendah", institusi diam-diam membangun kerajaan dari volume. Miliar dolar dana kelolaan? Biaya 0,2% saja cepat bertambah. Dan siapa yang paling diuntungkan? Bukan investor yang portofolionya hanya tumbuh perlahan. Melainkan perusahaan yang mengumpulkan biaya manajemen secara rutin, triwulan demi triwulan.

Boom ETF dulu menjanjikan disrupsi. Nyatanya, yang terjadi adalah konsolidasi—uang lama beradaptasi, bukan mati. Akuisisi Goldman bukan inovasi. Itu adaptasi. Biayanya mungkin terlihat berbeda, tapi tujuannya tetap sama: ke neraca mereka, bukan milikmu.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
  • Hadiah
  • 6
  • Posting ulang
  • Bagikan
Komentar
0/400
ZKProofEnthusiastvip
· 20jam yang lalu
Datang lagi, para taipan keuangan menyamar dengan dalih demokratisasi untuk kembali memangsa investor kecil.
Lihat AsliBalas0
ThatsNotARugPullvip
· 20jam yang lalu
Datang lagi nih? Goldman beli manajer ETF cuma mau cuci nama? Ujung-ujungnya tetap saja trik lama, ganti baju doang tapi tetap nyari untung. Biaya 0,2% kedengarannya kecil, tapi dikali puluhan miliar aset yang dikelola... hmm, setahun bisa masuk puluhan juta lagi ke kantong mereka. Ritel senang banget kenapa, coba? Serius deh.
Lihat AsliBalas0
GateUser-cff9c776vip
· 20jam yang lalu
Masih saja pola lama, ganti bungkus tapi isinya tetap sama. Operasi Goldman kali ini sebenarnya hanya soal efek skala 0,2%, volume besar berarti tinggal duduk manis dapat untung. Retail bersorak soal "biaya rendah", padahal mereka sudah menganggap biaya pengelolaan aset puluhan miliar itu sebagai bom waktu. Bagaimanapun struktur biayanya dikemas, alirannya tetap ke rekening-rekening Wall Street yang itu-itu juga.
Lihat AsliBalas0
On-ChainDivervip
· 20jam yang lalu
Lagi-lagi datang untuk 'memotong' investor ritel, kali ini cuma ganti 'baju' saja... Biaya 0,2% terdengar kecil, tapi memang inilah yang dimakan oleh para institusi ini.
Lihat AsliBalas0
SignatureDeniedvip
· 20jam yang lalu
Masih saja pakai trik lama, ganti nama doang tapi tetap lanjut menipu orang-orang baru.
Lihat AsliBalas0
MergeConflictvip
· 21jam yang lalu
Lagi-lagi trik ini? Goldman Sachs mengakuisisi manajer ETF, di permukaan bilang untuk mendemokratisasi investasi, padahal sebenarnya cuma menutupi mesin cetak uang dari biaya. 0,2% kelihatannya kecil, tapi dikali puluhan miliar aset, setahun makannya tetap lezat. Kita para investor ritel cuma bisa lihat saldo pelan-pelan naik, sementara mereka terus menghitung uang. Katanya mau mendisrupsi keuangan, ujung-ujungnya tetap saja “old money” pakai baju baru untuk terus panen.
Lihat AsliBalas0
  • Sematkan
Perdagangkan Kripto Di Mana Saja Kapan Saja
qrCode
Pindai untuk mengunduh aplikasi Gate
Komunitas
Bahasa Indonesia
  • 简体中文
  • English
  • Tiếng Việt
  • 繁體中文
  • Español
  • Русский
  • Français (Afrique)
  • Português (Portugal)
  • Bahasa Indonesia
  • 日本語
  • بالعربية
  • Українська
  • Português (Brasil)