Beberapa orang melukiskan gambaran yang cukup suram: pada tahun 2026, jika pasar obligasi global runtuh, kelemahan Inggris akan terlihat jelas. Tapi semua pembicaraan tentang mereka meminta bailout IMF? Itu hanya omong kosong.
Pikirkan saja—gejolak pasar obligasi berarti keuangan tradisional sedang goyah. Ketika TradFi bersin, crypto ikut pilek. Aliran modal bergeser, selera risiko anjlok, dan tiba-tiba semua orang mencari tempat berlindung yang lebih aman. Inggris mungkin terekspos, benar, tapi berteriak-teriak soal intervensi IMF rasanya terlalu dilebih-lebihkan.
Yang benar-benar menarik di sini bukanlah suasana muram itu. Yang menarik adalah bagaimana guncangan makro ini dapat merambat ke protokol DeFi, permintaan stablecoin, dan likuiditas lintas batas. Ketika pasar utang fiat berantakan, alternatif terdesentralisasi mulai terlihat bukan lagi hal pinggir, melainkan seperti Rencana B.
Jadi ya, pantau tahun 2026. Bukan karena Inggris akan hancur, tapi karena retaknya keuangan tradisional sering kali menciptakan peluang bagi crypto.
Lihat Asli
Halaman ini mungkin berisi konten pihak ketiga, yang disediakan untuk tujuan informasi saja (bukan pernyataan/jaminan) dan tidak boleh dianggap sebagai dukungan terhadap pandangannya oleh Gate, atau sebagai nasihat keuangan atau profesional. Lihat Penafian untuk detailnya.
5 Suka
Hadiah
5
3
Posting ulang
Bagikan
Komentar
0/400
RugPullAlertBot
· 12-07 19:50
Tradfi ambruk, crypto malah meroket, logika ini gue suka.
Lihat AsliBalas0
AirdropAnxiety
· 12-07 19:49
Tradfi ambruk adalah kesempatan kita, tahun 2026 kumpulkan stablecoin saja sudah cukup.
Lihat AsliBalas0
bridgeOops
· 12-07 19:36
Jujur saja, omongan orang ini ada benarnya juga. Daripada khawatir apakah Inggris masih bisa diselamatkan, lebih baik fokus bagaimana kita bisa mengambil peluang setelah tradfi ambruk.
Beberapa orang melukiskan gambaran yang cukup suram: pada tahun 2026, jika pasar obligasi global runtuh, kelemahan Inggris akan terlihat jelas. Tapi semua pembicaraan tentang mereka meminta bailout IMF? Itu hanya omong kosong.
Pikirkan saja—gejolak pasar obligasi berarti keuangan tradisional sedang goyah. Ketika TradFi bersin, crypto ikut pilek. Aliran modal bergeser, selera risiko anjlok, dan tiba-tiba semua orang mencari tempat berlindung yang lebih aman. Inggris mungkin terekspos, benar, tapi berteriak-teriak soal intervensi IMF rasanya terlalu dilebih-lebihkan.
Yang benar-benar menarik di sini bukanlah suasana muram itu. Yang menarik adalah bagaimana guncangan makro ini dapat merambat ke protokol DeFi, permintaan stablecoin, dan likuiditas lintas batas. Ketika pasar utang fiat berantakan, alternatif terdesentralisasi mulai terlihat bukan lagi hal pinggir, melainkan seperti Rencana B.
Jadi ya, pantau tahun 2026. Bukan karena Inggris akan hancur, tapi karena retaknya keuangan tradisional sering kali menciptakan peluang bagi crypto.